Wasit Malaysia Buat Keputusan Kontroversial, Netizen Iran Serang Akun AFC

Netizen Iran beramai-ramai membanjiri akun resmi AFC (@theafchub) dengan hastag #SHAME_ON_AFC atau jika di Indonesiakan menjadi AFC TIDAK TAHU MALU. Serbuan tanpa komando tersebut ditengarai sebagai bentuk cibiran keras atas hasil yang diterima, Esteghlal FC.

Dari lanjutan Liga Champion AFC (LCA) fase Grup D, wakil Iran Esteghal FC bertamu ke Stadion Hazza Bin Zayed, markas dari wakil Uni Emirat Arab, Al Ain. Laga nampak berjalan seperti biasa sampai wasit asal Malaysia, Mohammad Amirul Izwan Yacoob membuat keputusan kontroversial dengan menghadiahkan dua pinalti untuk tuan rumah.

Tim tamu unggul lebih dahulu pada menit ke-52 melalui gol yang diciptakan Mame Baba Thiam. 11 menit berselang Stadion Hazza Bin Zayed riuh rendah menyusul gol penyama kedudukan yang diciptakan Marcus Berg.

Tuan rumah diberikan hadiah pinalti pada menit ke-75. Namun Marcus Berg yang menjadi eksekutor gagal menakhlukan kehebatan kiper Esteghlal FC, Hossein Hosseini.

Dua menit setelah eksekusi pinalti gagal, gawang Al Ain justru kembali dibobol oleh Mame Baba Thiam. Uniknya tak lama berselang wasit kembali menunjuk titik putih untuk tuan rumah. Kali ini Ahmed Khalil yang ditunjuk sebagai eksekutor mampu menjalankan tugasnya dengan dingin. Kedua tim pun harus rela berbagi poin setelah laga berakhir imbang 2-2.

Permasalahan kemudian mucul karena kedua proses pinalti ini dirasa janggal. Jika dilihat dari tayangan ulang akan nampak kedua-duanya berasal dari hasil diving. Entah apakah aksi tersebut luput dari pengawasan wasit atau bagaimana. Namun yang jelas pada proses pinalti yang kedua, wasit berada kurang dari 10 meter kejadian.

Ini lah yang mematik kemarahan dari masyarakat Iran. Mereka merasa wasit asal Negeri Jiran ini sengaja memberikan kesempatan untuk tuan rumah. Hingga sampai ini kolom komentar akun AFC masih dipenuhi hastag #shame_on_afc, bahkan dipostingan pertandingan lain.

Sumber https://www.striker.id/